Saturday, March 1, 2014

Membuat Makalah: Mencari ide

Ide adalah kumpulan burung
Terkadang hinggap, terkadang terbang
Tak pernah menetap untuk waktu lama
Tetapi selalu datang dan berganti
Hanya bagi mereka yang jeli melihatnya


Menulis makalah adalah suatu hal yang cukup unik dan berbeda. Permasalahannya adalah, banyak orang menganggap menulis makalah itu tidak menyenangkan. Saya pun juga termasuk salah satunya. Tetapi bila saya memikirkan ulang, rasanya cukup menyenangkan bisa menggali ide, menuangkannya dalam suatu dokumentasi, mengembangkannya, dan membantunya dengan berbagai sumber, asalkan tidak ada deadline waktu atau paksaan.

Mencari ide adalah langkah pertama, yang paling sulit, tetapi sekali sudah mendapatkan nadanya, wah terlalu beragam untuk ada. Bagaimana caranya? Hal pertama ialah tentu banyak membaca. Dengan membaca, tidak hanya pola pikir kita dibantu untuk dibentuk, tetapi juga pengetahuan kita meluas. Hal ini sangat menguntungkan bukan hanya pada saat inisiasi ide, tetapi saat mengembangkannya kita akan dapat melihat berbagai jaring ide yang terbentang di hadapan kita. Dengan membaca pula kita dapat tahu bidang apa yang menarik minat kita, dan semakin membuat kita menyenangi pembuatan makalah. Terkadang saat membaca, ada masalah yang menjadi concern, mungkin ini yang dapat memicu kita untuk mengkhususkan ide kita di sini. Terkadang lain, ada suatu gagasan atau sudut pandang baru terhadap tulisan orang, yang dapat menjadi suatu ide yang menarik lainnya.

Langkah lain yang dapat ditempuh ialah dengan mengamati. Wright melihat burung sebagai inspirasi, apel memulai petualangan Newton dalam literaturnya yang paling bergengsi, dan begitu banyak kebijaksanaan alam yang takhabis dalam menginspirasi kita. Duduk di tepi jalan dan memperhatikan jalanan ramai sepanjang 10 m adalah salah satu saran dari dosen saya. Sambil menikmati hidup, kita melihat begitu banyak kehidupan bergulir disekitar kita, dan menuntut kita yang mampu untuk menyelesaikan masalah.

Belum dapat ide juga? Menonton film juga baik. Kartun sangat disarankan. Hal ini menstimualsi daya imajinasi kita dan membuat kita mampu mengkhayalkan hal yang kiranya dapat berguna. Ide tidak harus sesuatu yang benar-benar baru, tetapi modifikasi dari ide yang sudah ada namun membuatnya jauh lebih baik sudah suatu ide tersendiri. Terkadang mengganti satu variasi dari ide yang ada juga sudah menjadi ide lain. Kalau kita mampu menemukan ide yang benar-benar baru, silakan lanjutkan pendidikan ke jenjang doktoral, niscaya kita akan siap mendapat gelar guru besar (profesor).

Membaca jurnal jelas akan membuat kita memiliki ide. Begitu banyak hal yang didapatkan dengan jurnal, andai saja saya mengenal dan niat untuk membacanya sejak SMA. Jurnal adalah laporan ilmiah yang terkompilasi, mengandung gagasan-gagasan tiap orang yang dikembangkan dengan metode ilmiah yang sistematis. Hasilnya dipaparkan dan dianalisis secara obyektif sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Wah ini suatu langkah yang menarik dalam pencarian ide.

Menenangkan diri adalah fase lain yang sering dilupakan. Ketika otak tidak memberikan gagasan, tenangkan diri, beri dia waktu untuk bersenang sedikit, mandi, naikan mood (coklat bekerja untuk saya, carilah untuk diri kita masing-masing apa yang paling membuat kita senang, namun usahakan agar hal itu tidak menghabiskan waktu dan mengalihkan perhatian seperti bermain game, yang juga saya senangi, atau maraton film), lalu kembalilah lakukan aktivitas mencari ide. Ketika otak sudah memberikan gagasan, jangan dihentikan apapun yang terjadi. Ambil secarik kertas, tulis apa pun itu, dan jangan dinilai dahulu. "Ah jelek, tidak mungkin dipakai", atau "Aduuh!", atau "Lumayan", adalah feed back yang akan menghentikan otak kita atau diri kita termotivasi mencari suatu ide baru.


So, silakan nikmati petualangan mencari ide, walaupun terkadang hal ini dilakukan hanya supaya tugas Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, atau makalah untuk mata kuliah sosial dan kecakapan komunikasi terpenuhi, namun semoga berguna bagi kalian yang sedang mencari ide skripsi.

Teriring,


ide adalah hal yang berbahaya, sekali didapatkan tidak akan lepas
perlakukan dia dengan hormat, dan ia akan memperlakukan mu dengan baik
hina dan buang dia, maka kita tidak memiliki apapun

No comments:

Post a Comment